Notification

×

BPKAD

BPKAD

KETUA DPRD OKI

KETUA DPRD OKI

KETUA PKB

KETUA PKB

PKB OKI

PKB OKI

Sintang

Sintang

Him

Him

Warga Dusun Beririk Sepakati Tanggal Gawai Dayak 2025

Rabu, 09 April 2025 | 16.47.00 WIB Last Updated 2025-04-09T09:47:10Z
Caption : Warga masyarakat Dusun Beririk hadiri musyawarah kesepakatan Gawai Dayak


Sintang, transkapuas.com - Gawai Dayak adalah perayaan yang sangat berarti bagi masyarakat Dayak. Acara ini menandai berakhirnya musim panen sekaligus menyambut musim tanam padi baru,Gawai Dayak adalah ungkapan syukur kepada alam atas hasil panen yang melimpah.


Tradisi ini mencerminkan kehidupan masyarakat Dayak, termasuk hubungan mereka dengan leluhur, sesama manusia, dan alam semesta. Masyarakat Dusun Beririk yang mayoritas penduduknya adalah Sub Suku Dayak Ketungau Sebaruk, mengadakan musyawarah untuk memutuskan pelaksanaan Gawai Dayak tahun ini.


Dalam rapat yang dihadiri oleh sekitar 85 persen Kepala Keluarga (KK) pada Selasa, 8 April 2025 malam,di balai pertemuan Dusun Beririk, mereka sepakat untuk merayakan Gawai Dayak pada hari Senin,30 Juni 2025.


Irang, Kepala Wilayah Dusun Beririk menjelaskan pentingnya kesepakatan ini agar tanggal dan bulan tersebut dapat menjadi acuan untuk tahun-tahun mendatang.


"Tujuan pertemuan malam ini adalah untuk memastikan kesepakatan bersama mengenai tanggal dan bulan Gawai Dayak di Dusun Beririk. Kami berharap tanggal dan bulan ini akan tetap sama kita gunakan pada tahun-tahun berikutnya, kecuali ada hal-hal mendesak," ungkap Irang.


Donatus Igun Yono, yang juga hadir dalam musyawarah, menambahkan bahwa Gawai Dayak bukan sekedar perayaan, tetapi juga sebagai ungkapan syukur kepada Tuhan,Bala Petara, Jubata, dan seluruh alam semesta atas rezeki yang diterima.


"Saya mengajak kita semua untuk mempererat hubungan kekeluargaan, menghormati budaya dan leluhur, serta melestarikan dan mempromosikan budaya lokal agar generasi muda mengenal adat istiadat kita," ujar Donatus.


Ia juga menekankan pentingnya membentuk panitia Gawai Dayak untuk mempersiapkan segala kebutuhan acara.


"Mari kita daftarkan diri untuk membentuk kepanitiaan, agar acara Gawai Dayak nantinya bisa berjalan lancar dan nilai-nilai leluhur tetap hidup untuk generasi mendatang,dan acara ini nantinya akan kita laksanakan pada hari kedua di acara Gawai Dayak," tutupnya.


Selain membahas rencana Gawai Dayak, musyawarah tersebut juga mencakup beberapa agenda penting, antara lain : 


1. Mewajibkan tamu yang datang ke Dusun Beririk untuk melapor kepada pengurus setempat agar tercatat asal dan tujuan kedatangannya.

2. Mengingatkan penggunaan air bersih secara bijak.

3. Menyepakati kerja bakti atau gotong royong di masyarakat Dusun Beririk.


Acara ini dihadiri oleh Kepala Wilayah, Ketua Adat, Ketua RT, Tokoh Agama, serta puluhan anggota masyarakat Dusun Beririk.


Perayaan Gawai Dayak biasanya berlangsung selama tiga bulan, dari bulan April hingga Juni,dan menjadi ajang untuk mempromosikan budaya lokal yang ada di setiap daerah masing-masing,dalam tiga bulan tersebut setiap daerah atau dusun akan memilih di bulan mana acara Gawai Dayak akan dilaksanakan.


Penulis : K. Robenson

×
Berita Terbaru Update