Fhoto : HM Dja'far Shodiq saat turun dari speed boat demi menyapa rakyat kec Air Sugihan. |
OKI, transkapuas.com ---Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), HM Dja'far Shodiq dan Abdi Yanto Fikri, yang dikenal dengan sebutan JADI, terus menunjukkan komitmen mereka dalam menyapa masyarakat secara langsung.
Tak hanya mengandalkan tim pemenangan, keduanya memilih turun tangan langsung, melintasi rute-rute sulit, baik melalui jalur darat maupun sungai, demi mendengarkan aspirasi masyarakat yang kerap terisolasi.
Kunjungan terbaru mereka ke Kecamatan Air Sugihan misalnya, menempuh perjalanan sungai selama empat jam menggunakan speedboat. Hal serupa dilakukan ketika menyusuri desa-desa di wilayah pesisir timur OKI seperti Cengal, Sungai Menang, dan Tulung Selapan. Tidak hanya itu, ketika berkeliling di daerah daratan seperti SP. Padang dan Jejawi, pasangan JADI tak segan menaiki sepeda motor untuk mencapai masyarakat di pelosok.
"Masyarakat OKI sudah lama menantikan pemimpin yang tidak hanya duduk di kantor, tetapi mau turun langsung menemui mereka," ujar Juni Alfan Suri, Ketua Tim Pemenangan JADI. "Mereka merindukan sosok pemimpin yang berasal dari rakyat, yang siap melayani bukan dilayani."imbuh Juni Alfan suri Minggu ( 27/10)
Antusiasme masyarakat terlihat jelas ketika ribuan warga menyambut hangat kehadiran mereka di setiap wilayah yang dikunjungi, termasuk saat pengukuhan tim pemenangan dan relawan di sejumlah kecamatan.
Menurut Alfan Suri, kehadiran JADI di setiap sudut OKI menunjukkan niat tulus keduanya untuk benar-benar memahami kondisi masyarakat.
"HM Dja'far Shodiq bukanlah orang baru di kalangan rakyat OKI. Dari tukang ojek, buruh tebang tebu, hingga menjadi Wakil Bupati OKI, beliau sudah merasakan pahit getirnya perjuangan dari bawah," ungkap Alfan Suri.
"Begitu juga Abdi Yanto Fikri, yang dengan ikhlas meninggalkan jabatan nyaman sebagai Wakil Ketua DPRD OKI demi melayani rakyat."tambah Juni Alfan suri
Ketua Tim Relawan JADI, Dedi Rusdianto, turut menambahkan bahwa masyarakat melihat keseriusan pasangan ini dari cara mereka berinteraksi langsung dengan rakyat.
"Selama mengikuti kegiatan JADI, banyak pemimpin pondok pesantren di OKI yang turut mendoakan mereka agar diberi amanah memimpin OKI di periode 2025-2030," ujar Dedi Rusdianto.
"Visi dan misi JADI bukan sekadar slogan, tetapi disusun berdasarkan keluhan dan masukan langsung dari masyarakat."kata Dedi.
Dengan rekam jejak yang kuat dan pendekatan yang merakyat, pasangan JADI semakin mendapatkan tempat di hati masyarakat OKI, pungkasnya ( mas Tris)