 |
| Foto : Iin Irwansyah Ketua Rella For NKRI Kalimantan Barat |
Pontianak, transkapuas.com - Ketua Relawan Lasarus Untuk Norsan Krisantus (Rella For NKRI) saat menghubungi awak Media Online www.transkapuas.com pada Sabtu tanggal 7 September 2024 pukul, 18.27 wib lewat WhatsApp mengatakan bahwa penyampaian politikus dari Ketua DPD partai Golkar Maman Abdurrahman tersebut tidak masuk akal apalagi menyebutkan nama-nama suku seperti rasis saja.
"Kok jadi politisi Baperan, ya jika masyarakat Sanggau, Sekadau, Sintang, Melawi, juga Kapuas Hulu.
Tidak mau memilih Sutarmidji, lagi karena janji nya akan Kapuas Raya, itu hak Politik dari masyarakat, yang mengalami krisis kepercayaan terhadap sutarmidji", tulis Iin Irwansyah.
"Ini kok, politisi sekelas Maman Abdurrahman, jadi Baperan, dan lagi ngapain dia bawa bawa suku, kayak rasis aja, ya sewajarnya jika masyarakat dayak siapapun dia, wajar jika dia merasa sebagai dayak bahkan paling dayak, begitu juga Kepada Masyarakat Muslim", lanjut Ketua Rella Propinsi Kalimantan Barat dalam tulisan yang di kirim lewat WhatsApp.
Iin Irwansyah melanjutkan bahasa yang di sampaikan Maman Abdurrahman tersebut sangatlah tidak pantas dan kalau pun mau berjuang untuk Kandidat yang dia dukung silahkan berjuang semaksimal untuk merebut hati masyarakat.
"Jika ada masyarakat atau orang dayak merasa dia paling dayak, itu kan wajar aja, krn memang dia dayak, dan ada org muslim merasa paling muslim ya biar aja, Karena dia merasa dia muslim, kok begitu aja repot.Lalu timbul pertanyaan, maman ini melayu kah, dayak kah, cina kah, jawa kah, atau apa. Ya sekedar juga ingin bertanya", tutur Ketua Rella.
"Lalu apa hubungan nya di kait-kait kan ke masalah Janji midji akan Kapuas Raya.Jangan baper lah jadi Politisi itu, sebagai Partai pendukung nya, ya berjuang lah Dengan maksimal merebut kembali hati masyarakat wilayah kalbar 2, jangan lalu seperti orang yang sedang kalap bicara tidak kepada hal substansi.", tegas Iin Irwansyah.
Ucapan Maman Abdurrahman menurut Iin Irwansyah seperti orang yang panik dan mengabarkan bahwa jagoannya akan kalah dalam kontestasi pada Pilkada di Kalbar tersebut.
"Apa karena naluri politiknya sudah mengabarkan bahwa jagoan yang akan di usung partai nya akan kalah, sehingga berucap seperti orang yang panik, tidak santai layaknya seorang Politisi Nasional
Ya Jadi Pemimpin itu harus smooth lah, sekarang biarkan masyarakat menilai, dalam memilih Pemimpin, pengusung nya aja mulai rasis, apa gak nanti yang di usung juga demikian, silakan masyarakat menilai", tutur Iin Irwansyah.
"Jadi baiknya menghadapi kontestasi Pilkada Gubernur, baiknya adu gagasan dan biarkan nanti Masyarakat menilai, jangan adu bacot", tutup Iin Irwansyah lewat tulisan WhatsApp yang dikirim ke awak media.
Tanggapan Ketua Rella For NKRI Kalimantan Barat Iin Irwansyah,S.Sos tersebut menanggapi penyampaian Maman Abdurrahman yang juga sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Barat yang disampaikan nya lewat beberapa Media Online beberapa waktu lalu
Kepala Biro : K. Robenson
