OKI, trankapuas.com - SDN 2 Sumber Hidup salah satu sekolah yang ada di Desa Sumber Hidup Kecamatan Pedamaran Timur (Petir), Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Berdasarkan pantauan yang dilakukan tim investigasi baru-baru ini, kondisi sarana dan Prasarana (Sapras) yang ada di SDN 2 Sumber Hidup tidak berfungsi dengan baik.
Hal ini terlihat dari plafon sekolah yang rusak di beberapa titik bangunan. Selain itu, juga terlihat kondisi kamar mandi yang tak berfungsi dengan baik.
“Kami sudah melihat kondisi di lapangan sapras SDN 2 Sumber Hidup secara langsung dan memprihatinkan. Tak hanya plafon dan kamar mandi, bagian atap (seng) juga mengalami kerusakan bagian pinggir. Jika hujan maka akan bocor,”ujar salah satu warga yang mengaku bernama Joko kepada wartawan yang sempat yang sempat melintas di sekolah tersebut.
Dia mengharapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), untuk memeriksa kondisi sekolah tersebut, secara langsung.
“Sebab jika dibiarkan maka kerusakan akan semakin bertambah,”ungkapnya.
Sementara itu, Ketua LSM Barak (Barisan Rakyat Anti Korupsi) Sumsel, Malvin Mamora, mempertanyakan anggaran sarana dan prasarana SDN 2 Sumber Hidup yang bersumber dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
“Ada anggaran khusus di BOS untuk kerusakan ringan. Seharusnya sekolah melakukan anggaran setiap termin pencairan dana BOS,”katanya.
Hingga berita ini diturunkan Kepala SDN 2 Sumber Hidup belum berhasil dihubungi. (her)
