Notification

×

Kpu

Kpu

Resmikan Gereja Katolik St. Yohanes Pembaptis Stasi Empetai, Ini Pesan Bupati Sekadau

Senin, 01 Juli 2024 | 07.08.00 WIB Last Updated 2024-07-02T10:15:47Z
Foto: Pemukulan gong oleh bupati Sekadau, Aron, Minggu (30/6/2024)


SEKADAU, transkapuas.con - Bupati Sekadau, Aron menghadiri peresmian gedung Gereja Katolik St, Yohanes Pembaptis Stasi Empetai desa Merbang, paroki Santa Maria Diangkat ke Surga Sei Ayak, Minggu (30/06/2024) di Empetai.


Albertus Wawan, ketua panitia pembangunan Gereja St. Yohanes Pembaptis Stasi Empetai dalam arahannya menyampaikan pembangunan Gereja ini sudah berjalan dengan lancar, semua ini berkat dukungan penuh dari pemerintah daerah kabupaten Sekadau 


"Baik bantuan berupa dana sebesar 500 juta dari Pemkab Sekadau,sehingga gereja ini bisa berdiri megah seperti sekarang," kata Wawan.


Gereja dengan luas kurang lebih 225 meter persegi ini, dibangun dengan dana kurang lebih Rp.700 juta lebih dengan dana berasal dari swadaya masyarakat maupun sumbangan para donatur dan bantuan langsung dari Pemkab Sekadau.


Pada kesempatan yang sama, Bupati Sekadau dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh umat Stasi Empetai yang telah memiliki gedung Gereja baru.


"Setelah Gereja baru, hari Minggu harus diisi orang beribadat, jangan sampai kosong," pesan Aron.


"Selamat kepada umat di Stasi Empetai yang telah memiliki gedung Gereja baru, agar awet setelah dibangun, tugas umat disini tinggal merawat gedung Gereja agar selalu baik dan nampak bagus. Karena tugas berat sebenarnya adalah merawat, jadi rawatlah gedung yang sudah susah payah kita bangun ini," ucap Aron.


Beliau juga berpesan kepada anak-anak yang ada di Stasi Empetai agar tidak putus sekolah, karena menurut dia, hanya dengan pendidikan yang baik kita bisa menguasai dunia, tanpa pendidikan kita pasti akan ketinggalan dari orang lain.


"Di zaman sekarang, saat ini kita sedang menghadapi dunia modern, jadi agar tidak ketinggalan dunia yang serba canggih ini, kita harus lawan dengan cara belajar dan mengikuti pendidikan secara formal," pintanya.


Sementara itu, Uskup keuskupan Sanggau, Mgr.Valentinus Saeng, CP dalam sambutan mengatakan sebagai umat Katolik Stasi kita harus saling membantu dalam segala hal, yang paling penting adalah membangun imam, karena sejatinya Gereja yang paling utama adalah Gereja dalam diri kita.


"Kita bangun gedung Gereja harus sejalan dengan pembangunan imam kita kepada Tuhan. Tolong dirawat gereja yang sudah di bangun ini, karena membangun gampang tetapi lebih sulit memelihara gereja," kata Uskup.


Selain itu lanjut dia, kepada anak-anak Uskup berpesan agar tidak ketinggalan dalam bidang pendidikan. Karena Pendidikan bagi kaum muda sangat penting, agar kita kuat harus sekolah, karena sekolah itu sangat penting tanpa sekolah kita akan ketinggalan. 


"Jangan ikuti gaya lama, tamat SLTA lalu nikah, sehingga lupa sekolah," pesan Uskup.


Pastor paroki Santa Maria Diangkat ke surga Sei Ayak dalam sambutannya mengucap banyak terimakasih kepada Uskup yang telah bersedia meresmikan pengunaan gedung Gereja ini. Ia mengakui bahwa semua prosesi baik peresmian maupun misa dan pelaksanaan sakramen Krisma semuanya berjalan lancar.


"Terimakasih kepada Pemda Sekadau atas bantuan serta supportnya, sehingga pembangunan Gereja berjalan dengan baik dan lancar," ucapnya.


Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada seluruh jajaran panitia atas kerja kerasnya, sehingga pembangunan sampai peresmian Gereja hari ini bisa berjalan dengan baik.


Hadir pada kegiatan tersebut, anggota DPRD Jefray Raja Tugam, Yodi Setiawan, kepala dinas Lingkup hidup Apeng Petrus, kepala Dinas sosial Martin Ridi, camat Belitang hilir, perwakilan Polsek Belitang hilir, perwakilan Danramil Belitang hilir, kepala desa Merbang, para Biarawan dan Biarawati, serta para tokoh masyarakat serta tamu lainnya. (Sy)

×
Berita Terbaru Update