 |
| Foto: Bupati Sekadau, Aron menyampaikan sambutannya, Sabtu (29/6/2024) |
SEKADAU, transkapuas.com - Bupati Sekadau, Aron mengukuhkan dusun Lanaw Alom desa Maboh Permai kecamatan Belitang kabupaten Sekadau, Sabtu (29/06/2024). di Lapangan Bola Maboh.
Dusun Lanaw Alom tersebut merupakan hasil pemekaran dari dusun Maboh.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Sekadau mengucapkan selamat melaksanakan festival budaya di desa Maboh Permai, dan sebagai masyarakat adat kita harus melestarikan adat istiadat dan budaya yang sudah turun menurun.
"Atas nama pemerintah kabupaten Sekadau selamat Gawai, kepada seluruh warga dusun Maboh Permai," kata Aron mengawali sambutannya.
"Sebagai masyarakat adat sudah sepantasnya kita bersama melestarikan adat istiadat dan budaya yang sudah turun temurun kita lakukan. Untuk itu sebagai masyarakat adat kita patut bersyukur acara festival budaya ke II desa Maboh Permai ini berjalan dengan baik," tambah Aron.
Sebagai penutup semua gawai nanti kabupaten akan mengadakan Gawai Dayak bulan depan. Kegiatan Gawai tersebut sebagai agenda rutin pemerintah sekaligus sebagai rangkaian penutupan Gawai di kabupaten Sekadau.
Ia juga mengucapkan selamat juga kepada dusun Lanaw Alom selamat atas pengukuhan dusun baru di desa Maboh Permai tersebut. Semoga dengan berkembangnya dusun baru maka perkembangan desa Maboh Permai semakin maju.
"Selalu menjaga kondisi keamanan di kabupaten Sekadau menjelang penyandingan perolehan suara oleh KPU," pesannya.
Pada kesempatan tersebut ia juga menyampaikan dalam waktu dekat pemerintah daerah kabupaten Sekadau berencana membangun Rumah Sakit di wilayah tiga Belitang, pembangunan Rumah Sakit tersebut sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap kesehatan masyarakat di tiga Belitang.
"Supaya ketika ada yang sakit, untuk rujuk tidak harus ke kota kabupaten Sekadau, cukup di Belitang apabila rumah sakitnya sudah ada," kata Aron.
Sementara itu ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sekadau, Jefray Raja Tugam, meminta masyarakat adat Dayak ikut serta membantu pihak kepolisian untuk bersama-sama menjaga keamanan di kabupaten Sekadau.
Maka dari ketika nanti pada waktunya ada penyandingan perolehan suara oleh KPU sebagai pelaksana hasil putusan Makamah Konstitusi (MK) sebaik kita bisa mengangkat diri untuk tidak terlibat langsung, karena mekanisme sudah di atur.
"Jangan jadikan putusan MK menjadi ajang untuk kita ribut, kita nantikan saja hasilnya semula sudah mekanisme tersendiri," katanya.
Hadir pada kegiatan tersebut, kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTSP) Handayani, kadis Perhubungan Hermansyah, CEO CU KK Valentinus, Sekretaris DAD Isbianto, camat Belitang hilir Evodius, Camat Belitang Nazur Yurdana, Kapolsek Belitang Khairudin, Danramil Belitang kepala desa Maboh Permai Sebastian, serta para tokoh, tokoh agama tokoh adat serta seluruh pengurus DAD kecantikan Belitang.(Tim/tr/sy)
