Notification

×

Natal DPRD

Natal DPRD

Natal Yosef

Natal Yosef

Natal sungai lawak

Natal sungai lawak

Natal RJ

Natal RJ

Wabup Sekadau Buka Kegiatan Penyuluhan P3L Tahun 2025

Selasa, 07 Mei 2024 | 19.25.00 WIB Last Updated 2024-05-08T03:25:38Z


Sekadau, transkapuas.com - Wakil Bupati (Wabup) Sekadau Subandrio, membuka secara resmi kegiatan Penyusunan Program Penyuluh Pertanian Lapangan (P3L) tahun 2025, di Gedung PKK Sekadau, Selasa (7/4/2024).


Dalam arahannya Wabup mengatakan, pentingnya para PPL diberikan Bimbing Teknis ( Bimtek) sebagai penyegaran ingatan pelajaran tentang pertanian sesuai background pendidikan. Sebab, PPL sebagai ujung tombak pelayanan visi dan misi pemerintah daerah, karena dari empat visi hanya satu yang leding sektornya di dinas lain,yakni Infrastruktur. Sedangkan yang lain seperti Perkebunan, Pertanian dan Perikanan leding sektornya ada di DKPPP. 


Ini sudah tahun ke tiga pelaksanaan visi misi pemerintah, yang paling mendesak adakah segera melaksanakan verifikasi terhadap lahan kelompok tani yang akan mendapatkan bantuan bibit Kelapa Sawit.


"Tugas yang paling mendesak untuk segera dilakukan oleh PPL adalah segera verifikasi lahan milik kelompok tani," pinta Wabup.


Di Bidang lain lanjut dia, seperti tanaman palawija,tugas PPL yang utama adalah bentuk kelompok tani, paling tidak satu kecamatan ada sekitar lima kelompok tani, karena pemerintah daerah akan mengalokasikan dana bantuan kepada petani sayur. 


"Kita minta kebutuhan sayur mayur untuk masyarakat kabupaten Sekadau tidak perlu lagi bawa dari luar," pinta Wabup.


Tugas ini ada di pundak PPL, setelah dibentuk kelompok tani lalu langkah selanjutnya adalah dibina kemudian salurkan bantuan.


Hal yang sama juga pada bidang Perikanan, berikan edukasi kepada petani seperti apa membuat kolam ikan yang baik untuk berternak ikan, pemerintah daerah selalu siap berikan bantuan bibit ikan kepada petani. "Namun harus ada kelompok tani agar bisa di bantu," ingatnya.


Jika tiga visi ini bisa dilaksanakan dengan baik oleh tenaga PPL di lapangan lanjut dia,maka tidak perlu waktu lama masyarakat Sekadau bisa sejahtera.


Sebab, hanya dengan pertanian perputaran uang bisa cepat, karena hanya potensi ini yang kita miliki, jika perputaran uang bisa cepat dampaknya, daya beli meningkatkan


"Karena hanya bidang pertanian yang bisa menghidupi masyarakat, karena 83 persen rakyat Sekadau hidup dari pertanian," kata Wabup.


PPL lanjut dia harus mampu mengedukasi petani, sekecil apapun bantuan pemerintah harus berguna untuk kesejahteraan masyarakat.


Saat ini produksi ikan di kabupaten Sekadau menurun, ini juga bisa menjadi perhatian bersama, segera bentuk kelompok tani, berikan edukasi dengan baik kepada petani.


Lakukan flowup terhadap semua bantuan yang sudah diberikan kepada petani, sejauh mana hasilnya,apakah semua bibit sudah ditanam, contoh pemerintah sudah salurkan bantuan 9 ton bibit Jagung. Menjadi tugas PPL untuk segera mengecek apakah sudah ditanam atau belum.


"Lahannya dimana seperti apa perkembangan tanaman baik apa tidak, semua itu harus di flowup oleh rekan-rekan PPL," saran Wabup.


Beliau juga menyampaikan, sebagai penunjang lainnya, tahun ini kita akan rekrut tenaga workshop untuk perbaikan Alsintan yang rusak, kita sudah anggarkan tahun ini, jika ada Alsintan yang rusak dan yang tidak dipakai sebaiknya segera bawa ke workshop untuk di perbaiki. Hal ini dilakukan oleh pemerintah agar petani tidak perlu jauh untuk perbaikan Alsintan.


Semua ini kata dia, kita lakukan hanya untuk mewujudkan cita-cita bersama yakni untuk mensejahterakan masyarakat Sekadau.


"Karena sejatinya inilah tujuan mulia pemerintah dan masyarakat Sekadau," tutup Wabup. (Sy)


×
Berita Terbaru Update