Sekadau, transkapuas.com - Pemerintah kabupaten Sekadau Melaksanakan Upacara Peringatan Puncak HUT Korps Pegawai Negeri Republik Indonesia (Korpri) ke - 52 Tahun 2023 di halaman kantor bupati Sekadau jalan merdeka Timur PAL 9. Rabu, 29 November 2023.
KORPRI menjadi satu-satunya organisasi yang menghimpun dan membina semua pegawai pemerintahan Republik Indonesia di luar kedinasan. Hari KORPRI diperingati setiap tanggal 29 November. KORPRI secara resmi dibentuk dengan landasan Keputusan Presiden RI Nomor 82 Tahun 1971.
Pada upacara tersebut dilakukan pembacaan naskah panca prasetya Korpri, pembacaan sambutan ketua dewan pengurus (DP) Korpri Nasional, serta menyanyikan Mars Korpri. Peserta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), dan tenaga kontrak di lingkungan pemerintah kabupaten Sekadau.
Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-52 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Tahun diperingati pada Rabu (29/11) hari ini, peringatan HUT ke-52 KORPRI ini menjunjung tema "KORPRIKAN INDONESIA". Salah satu bentuk kegiatan dalam rangka merayakan Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-52 KORPRI adalah dengan mengikuti upacara bendera. Berlokasi di halaman Kantor bupati sekadau, kegiatan upacara bendera ini diisi dengan berbagai rangkaian acara salah satunya pembacaan Panca Prasetya Korps Pegawai Republik Indonesia, dan menyampaikan mars korpri.
Bertindak selaku Inspektur Upacara adalah Bupati Kabupaten Sekadau. Dalam pidatonya, Aron membacakan naskah sambutan Ketua Umum Dewan Pengurus KORPRI Nasional. Beliau menyampaikan selamat ulang tahun kepada pengurus Korpri, tentu Untuk meneguhkan kopri sebagai NKRI sebagai penguat ASN, yang tugasnya pengendalian inflasi dan penanganan stunting, sehingga dapat mencapai angka 14 persen ataupun kurang dari itu.
4,4 juta para ASN dan seluruh anggota kopri di NKRI, Harapan pemerintah kepada masyarakat lebih tajam, kopri mampu menjawab perubahan serta menjadi motor penggerak menuju Indonesia Emas.
Saat ini dunia sudah digerakkan oleh AI (Artificial inteleigence), IoT (internet of thing), Big Data, sistem dan algoritma pemrograman, coding, maupun verifikasi biometrik sehingga kita tidak bisa lagi menggerakkan pemerintahan dengan cara-cara lama.
"Kita tidak boleh menyelesaikan masalah saat ini dengan pendekatan masa lalu. Digitalisasi dalam proses, hasil layanan dan marketing semua produk layanan pemerintahan sudah merupakan kebutuhan. Masyarakat sangat berharap pemerintah memberikan pelayanan yang lebih cepat, lebih mudah, lebih akurat," tuturnya.
KORPRI, tambahnya, diharapkan mampu membaca dan menjawab perubahan ini guna mengembangkan birokrasi Indonesia yang betul-betul mampu menjadi motor penggerak menuju Indonesia Emas 2045. Di samping itu, Pandu melanjutkan, semua negara maju sudah menerapkan sistem meritokrasi dalam birokrasi. "Saya minta para pengurus KORPRI yang rata-rata adalah para Sekjen, Sesmen, Sekda dapat menerapkan meritokrasi dalam birokrasi.
"Hal ini sangat penting agar birokrasi Indonesia menjadi semakin baik. Meritokrasi harus berbasis pada kompetensi, kualifikasi dan kinerja yang diberlakukan secara adil, wajar, transparan dan tanpa diskriminasi," katanya.
Untuk diketahui, sistem meritokrasi diharapkan akan memudahkan pengembangan karir ASN dalam satu Kementerian, Kabupaten, Provinsi, atau pindah Kementerian, pindah Kabupaten maupun pindah Provinsi.
"Dirgahayu korpri, pegawai negeri selalu maju terus", Tutup bupati Aron. (Dn)
