Sekadau, transkapuas.com - Penyelenggaraan pembagian hadiah kompetisi sekaligus penutupan Jambore Kader Posyandu Tingkat Kabupaten Sekadau, di Gedung Kateketik Sekadau Jalan Merdeka Selatan, Jumat, 17 November 2023.
Kategori lomba pengisian KMS dimenangkan puskesmas Rawak, puskesmas Simpang 4 Kayu Lapis, puskesmas Tp. Perodah, kategori lomba penyuluhan kesehatan dimenangkan puskesmas Sekadau, puskesmas Nanga Taman, puskesmas Simpang 4 Kayu Lapis, kategori lomba video edukasi kesehatan dimenangkan puskesmas Rawak, puskesmas Nanga Taman, puskesmas Nanga Mahap, sedangkan kategori lomba cerdas cermat dimenangkan puskesmas Balai Sepuak, puskesmas Selalong, puskesmas Simpang 4 Kayu Lapis.
Pemerintah Kabupaten Sekadau melalui Dinas Kesehatan, PP dan KB Kabupaten Sekadau menyelenggarakan kegiatan yang bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) Dinas Kesehatan PP dan KB Kabupaten Sekadau Tahun Anggaran 2023. Acara dilaksanakan selama 3 hari (15-17/11) yang diikuti 48 peserta kader posyandu utusan puskesmas pembina di 7 kecamatan.
Sesuai tema transformasi kesehatan untuk Indonesia maju, Kepala Dinkes, Henry Alpius berharap kegiatan jambore ini bisa terus berkelanjutan.
"Ini merupakan bentuk apresiasi pemda kepada kader-kader posyandu, mereka sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan kabupaten Sekadau," ucap Henry.
"Jambore merupakan interaksi antara bidang dinas dengan unsur pelaksana dalam 3 hari, ada 48 peserta dari kader pilihan puskesmas pembina," ungkapnya.
Menurutnya, kader sangat membantu pemerintah daerah untuk menangani permasalahan kesehatan di masyarakat, terutama stunting. Sekarang angka stunting kabupaten Sekadau sudah 17 persen. Nah, tentu ini berkat para kader-kader.
"Tanpa kerjasama kita, ini tidak akan berhasil dalam menurunkan angka stunting," kata Henry Alpius.
Kader kita banyak berkontribusi di tingkat provinsi maupun nasional, satu kader posyandu yang menempati peringkat 3 di provinsi, sementara ada 2 posyandu untuk menerima penghargaan tingkat nasional dalam beberapa hari kedepan.
"Kami mendorong sinergitas, harapan kader ini bisa dihargai pemkab, mengingat saat ini masih digaji dari DAK Dinkes," ingat Henry.
Jika ingin menjadi kader posyandu, ada 25 kompetisi yang harus dikuasai sebut Henry. Kader juga jadi garda terdepan pelayanan masyarakat.
Mulai tahun 2023 mulai ada peningkatan posyandu, kader minimal 5 di tiap Posyandu. kepala Dinkes berpesan pada kader agar tetap semangat, lebih aktif mengajak anak-anak, ibu bersalin, remaja. itu dilayani oleh posyandu.
"Pesan saya tetap semangat karena kita sama-sama melayani masyarakat. Kita tunjukkan bahwa kabupaten Sekadau bisa bersaing di tingkat nasional," harap Henry. (Dn)
