Sekadau, transkapuas.com - Bupati Sekadau, Aron bersama Uskup keuskupan Sanggau Mgr.Valentinus Saeng CP didamping Ketua TP. PKK kabupaten Sekadau Ny.Magdalena Susilawati Aron SP meresmikan Gereja Santo Petrus Stasi Biang Marau Minggu (22/10/2023).
Selain Uskup, kegiatan tersebut juga dihadiri ketua Komisi V DPR RI Lasarus S, anggota Komisi X DPR RI Adrianus Asia Sidot, anggota DPRD kabupaten Sekadau Yohanes Ayub dan Hasan, serta sejumlah kepala SKPD dilingkungan Pemkab Sekadau.
Bupati dan rombongan disambut dengan prosesi adat setempat dengan injak telur dan pancung buluh muda. Dilanjutkan memasuki halaman gereja, rombongan diiringi tarian adat. Acara dilanjutkan penandatanganan prasasti atau sertifikat peresmian sebagai dokumen Uskup Keuskupan Sanggau dan sesi serah terima kunci Gereja.
Kesempatan ini, Bupati Sekadau membuka papan plang nama Gereja dilanjutkan dengan pemberkatan luar bangunan oleh Uskup Mgr.Valentinus Saeng CP.
Kendati demikian, Uskup mengingatkan, dengan diresmikannya gedung ini, setiap hari minggu gunakanlah untuk beribadah, jangan gereja ini hanya milik ibu-ibu dan anak-anak, sementara bapak-bapak sibuk bekerja diluar sana.
"Gunakanlah Gereja ini sebagai tempat beribadah dan merawat nya supaya tetap terlihat indah dan nyaman digunakan," ingat Uskup
Bupati Sekadau, Aron dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemerintah daerah kabupaten Sekadau setiap tahunnya selalu memberikan dana hibah untuk rumah ibadah semua agama dan jumlahnya kita sesuaikan dengan kemampuan APBD, disesuaikan dengan persentase jumlah penduduk umatnya ucap Aron.
Dirinya juga mengatakan bahwa keinginan pemerintah semua rumah ibadah dalam kondisi baik dan layak digunakan, sambungnya
Beliau juga berharap, dengan bagusnya rumah ibadah, umat hendaknya harus rajin beribadah. Selain itu, Gereja ini dapat digunakan untuk keperluan lainnya pungkas Aron.
Kesempatan sama, Ketua pembangunan dan peresmian Gereja Santo Petrus Biang Marau, Libertus Seran dalam laporannya menyebutkan, luas lokasi Gereja adalah 900 m², sedangkan luas bangunan 184 m² (8m X 23m). Total dana pembangunan sebesar Rp.403.000.000 (Empat ratus tiga juta rupiah).
"Atas pembangunan Gereja tersebut Libertus Seran mewakili umat stasi mengucapkan terimakasih kepada pemkab Sekadau yang telah memberikan bantuan dana hibah, serta para donatur lainnya" pungkas Libertus Seran. (Sy)