Foto: Yuhilda Harapan, anggota DPRD kabupaten Sekadau |
SEKADAU, TRANSKAPUAS.COM - Tingginya penyebaran virus rabies di Kalimantan Barat akhir-akhir ini tentu harus kita waspadai,terutama di kabupaten Sekadau. Untuk itu kepada pihak terkait agar segera turun kelapangan untuk mengecek keberadaan Anjing liar yang menjadi penyebar virus Rabies.
"Kita juga minta pemilik Anjing peliharaan agar mengecek atau di suntik vaksin supaya terhindar dari Virus Rabies," kata Yuhilda Harahap anggota komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabur Sekadau kepada media ini, Selasa (13/06/2023) melalui pesan singkatnya.
Menurut dia, penyakit ini sangat rentan menyerang anak-anak, jadi pihak sekolah orang tua untuk selalu waspada jika di gigit Anjing, segera cek kesehatan, jangan sampai Anjing yang mengigit ada virus Rabies di mulutnya. karena akan menular dari gigitan tersebut. Hewan yang sudah terjangkit rabies harus dimusnahkan. Ini untuk memutus mata rantai penularannya. Karena ketika seseorang digigit, maka amat sulit menyembuhkannya. Rata-rata semakin parah.
"Saya minta Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Perkebunan, Perikanan dan Peternakan kabupaten Sekadau untuk mengecek hewan yang terjangkit Rabies di kabupaten Sekadau," pintanya.
Hal ini dilakukan sebagai upaya nyata dalam pencegahan dan pengendalian penyakit menular akut yang menyerang susunan saraf pusat pada manusia dan hewan berdarah panas,yang disebabkan oleh virus rabies melalui gigitan Anjing, Kucing dan lainnya.
"Pemda Sekadau hendaknya segera melaksanakan kordinasi dengan berbagai pihak termasuk Pemprov guna melakukan sosialisasi bersama untuk melakukan edukasi pentingnya pencegahan," katanya.
"Sosialisasi dan edukasi melalui berbagai media saluran informasi harus terus dilakukan secara gencar termasuk turun secara ke daerah yang rentan penularan penyakit rabies," sarannya (sy).