Sekadau, transkapuas.com - Bupati Sekadau Aron, SH didampingi oleh Pastor kepala paroki Cristianus CP. Melakukan peletakan batu pertama dan pemberkatan pembangunan gereja Hati Kudus Yesus stasi Serirang paroki Kristus Tersalib Sekadau hilir, Minggu (09/10/2022).
Bangunan gereja dengan ukuran 10 X 27 centimeter ini dibangun dengan dana Rp. 400 ratus juta bantuan dari pemerintah kabupaten Sekadau dan dana swadaya dari warga Stasi Serirang.
Dalam arahannya bupati mengatakan, agar masyarakat mendukung secara penuh proses pembangunan gereja tersebut agar selesai tepat waktu.
Ia berharap agar semua proses pembangunan gedung gereja ini berjalan dengan baik, karena setelah di sepakati bersama untuk dibangun harus selesai.
"Saya minta proses pembangunan gereja ini selesai tepat waktu dan semua prosesnya berjalan dengan baik," pesan Aron.
Ia mengakui memang saat pembangunan berjalan pasti ada riak-riak yang kurang enak dari berbagai kalangan.Namun kritik dan saran yang di tujukan tidak membuat panitia pembangunan patah semangat, selesaikan jika ada silang pendapat antar sesama masyarakat selama proses pembangunan.
Sebab, tujuan akhir adalah pembangunan gereja tersebut selesai,.dan semuanya bisa berjalan dengan baik.
"Itu yang paling penting, kritikan yang baik tentu tujuannya pasti baik agar tidak mandek," tuturnya.
Ia juga berpesan agar iuran dari masyarakat juga bisa terus berjalan, karena ia yakin saat pembangunan pasti akan sangat banyak mengunakan dana.
"Iuran dari umat harus tetap berjalan meskipun ada dana bantuan dari pemerintah," pesan Aron.
Sementara itu pastor kepala paroki Yesus Tersalib Cristianus.CP dalam arahannya mengatakan, bahwa pembangunan gereja sudah dirancang oleh masyarakat Serirang dua tahun lalu. Selain itu pembangunan gereja
tersebut merupakan langkah baik umat stasi Serirang, karena gereja lama sudah tidak layak lagi untuk digunakan.
"Rencana pembangunan gereja di Stasi Serirang ini sudah dua tahun lalu direncanakan," ungkapnya.
Ia juga meminta agar selama pembangunan gereja jangan sampai ada pihak-pihak yang mengintervensi termasuklah warga dari Serirang.
Tugas masyarakat hanya menyiapkan kebutuhan para tukang.
"Misalnya kebutuhan cerucuk dan papan mal, itu tugas masyarakat yang menyediakan," pesan pastor.
Ditempat yang sama Camat Sekadau hilir Joko Dwi Harsono, dalam sambutannya mengatakan, bahwa pada dasarnya rumah ibadah memang sangat dibutuhkan, karena jika dilihat dari jumlah penduduk warga di dusun Serirang lumayan banyak.
Ia juga berharap agar pembangunan gedung gereja ini bisa meningkatkan keimanan masyarakat dusun Serirang.
Semoga dengan dibangunnya gereja ini bisa meningkatkan keimanan kepada Tuhan.
"Gereja adalah tempat beribadah dan juga sebagai tempat untuk membina keimanan," ucapnya.
Sementara itu Kayus kepala desa sungai Kunyit dalam sambutannya mengatakan, sebagai kepala desa dirinya banyak mengucapkan terimakasih kepada pemerintah kabupaten Sekadau yang sekarang dipimpin oleh Aron dan Subandrio.
Apalagi saat ini pemerintah sangat membantu pembangunan gereja hati Kudus Yesus stasi Serirang dengan bantuan cukup banyak yakni Rp.400 ratus juta, sehingga dengan bantuan tersebut sangat meringankan beban masyarakat Stasi Serirang.
Dengan begitu lanjut Kayus, pembangunan gereja pasti bisa terwujud. Selain itu swadaya dari masyarakat juga berjalan untuk menambah pembiayaan pembangunan gereja.
"Mewakili masyarakat saya mengucapkan terimakasih kepada Pemda Sekadau dan pastor paroki Yesus Tersalib Sekadau hilir, yang telah banyak membantu kami," ucapnya.
Ia juga mengingatkan kepada masyarakat dusun Serirang untuk tetap komitmen dengan iuran untuk menambah dana pembangunan gereja.
Hadir pada acara tersebut, anggota DPRD Jefray Raja Tugam, Hasan, perwakilan dari dinas Disporabudpar, sesepuh kabupaten Sekadau Simson, para tokoh masyarakat, kasus Kasat serta seluruh maskapai dusun Serirang. (Tim)